Toner itu Apa ?
Toner adalah
bubuk yang digunakan Printer Laser dan mesin fotokopi untuk membentuk cetakan
teks dan gambar diatas kertas. Bentuk awal Toner itu adalah campuran serbuk
karbon, besi dan gula. Kemudian , untuk meningkatkan kualitas hasil cetakan ,
karbon serbuk di lelehkan bercampur dengan polimer. Partikel halus bubuk Toner
meleleh oleh panas yang di keluarkan oleh fuser dan mengikat (bonding) ke atas
kertas .
Pada era modern
saat ini Laser Toner Cartridge digunakan dalam mesin fotokopi warna dan printer
Laser Warna dalam bentuk Warna Cyan, Magenta, Kuning dan Hitam (CMYK).
Toner dapat
dicuci dari bahan kulit dan pakaian dengan air dingin. Air panas atau hangat
dapat melembutkan bubuk toner, sehingga
dapat mengikat dan menempel di media (tempat) . Toner yang sudah
menempel pada kulit sebagian dapat dihapus menggunakan pembersih tangan
abrasif, sedangkan bubuk Toner yang sudah mengikat/menempel pada bahan pakaian
biasanya tidak dapat dihapus.
Partikel toner
memiliki sifat elektrostatik dan dapat menghantakan energi listrik statis -
ketika mereka bergesekan partikel lain, seperti benda, atau interior sistem
transportasi dan selang vacuum cleaner. Karena bubuk Partikel toner ini sangat
berukuran super kecil dan halus (mikro), sebaiknya bubuk toner tidak disedot
dengan vacuum cleaner rumah konvensional, Debit statis dari partikel bermuatan
toner dapat memicu debu dalam kantong vacuum cleaner dan membuat ledakan kecil
jika toner bercampur dengan udara di dalamnya. Hal ini juga dapat merusak
penyedot debu atau menyalakan percikan api.
Toner yang belum
berdifusi (mengikat) pada sebuah objek, masih dapat di bersihkan dengan dicuci
dengan air dingn. Karena toner adalah lilin atau bubuk plastik dengan suhu
rendah, sehingga lebih baik menggunakan air dingin pada waktu membersihkannya.
Sebagai bentuk
bubuk yang sangat halus, Toner masih tetap dapat tinggal bercampur dengan udara
pada waktu tertentu, dan ini di anggap sebagai efek samping kesehatam yang
kurang baik dibandingkan dengan Debu biasa, bubuk toner dapat berakibat iritasi
pada sebagian orang dengan gangguan pernafasan seperti Asma dan Bronchitis.
Studi juga menunjukan bahwa partikel kecil dalam toner juga mengandung bahan
Karsinogenik sama seperti Asbestos, dimana beberapa teknisi yang telah bekerja
lama setelah beberapa tahun dibagian Printer dan mesin Copier menunjukkan
penyakit paru paru yang serius.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar